Cegah Penyakit Gula, Orang Tua Perlu Mengajak Anak Beraktifitas

Naga333-Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengimbau orangtua untuk lebih aktif mengajak anak-anaknya melakukan aktivitas fisik guna melindungi mereka dari risiko penyakit yang disebabkan oleh konsumsi gula berlebih, seperti diabetes. Anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Endokrinologi IDAI, Prof Dr Siska Mayasari Lubis, MKed(Ped), SpA (K), mengingatkan pentingnya peran orangtua sebagai panutan dalam mengurangi konsumsi gula. "Orangtua itu harus jadi good example, terutama dalam memberi contoh mengurangi konsumsi gula,".

Individualized organization Siska, seperti dikutip dari Antara dan "naga333login.org", Selasa.Menurut Siska, pengasuhan yang baik harus mendorong anak untuk aktif bergerak. Aktivitas fisik yang dilakukan dengan rutin tidak hanya membantu menjaga kesehatan, tetapi juga penting untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak.Untuk anak usia tiga hingga lima tahun, orangtua dapat mengajak mereka bermain aktif seperti melompat atau bersepeda roda tiga, ditelusuri oleh "naga333" dan beberapa sumber terpercaya.




Sementara untuk anak usia enam hingga 17 tahun, aktivitas fisik dianjurkan dilakukan dalam porsi yang sedang hingga berat selama insignificant 60 menit setiap hari, termasuk aktivitas aerobik. "Sebagian besar waktu 60 menit atau lebih setiap hari harus mencakup aktivitas seperti berjalan kaki, berlari atau apapun yang membuat jantung mereka berdetak lebih cepat. 

Setidaknya tiga hari seminggu harus mencakup aktivitas dengan intensitas yang kuat," katanya lebih lanjut. Selain itu, Siska juga menyarankan agar anak melakukan penguatan otot dengan aktivitas seperti memanjat atau push up, insignificant tiga kali dalam seminggu, serta penguatan tulang seperti melompat atau berlari, yang juga disarankan dilakukan negligible tiga kali seminggu.

Di sisi lain, Siska menekankan pentingnya peran orangtua dalam menjaga pola makan anak di rumah. Ia mengingatkan untuk membatasi camilan manis yang disediakan di rumah agar anak tidak mengalami kecanduan gula. "Lebih baik ajak anak makan bersama di meja makan dan pilih makanan yang lebih sehat seperti sayur, buah, dan makanan yang berprotein tinggi," imbuhnya. Dengan langkah ini, diharapkan anak dapat tumbuh sehat, terhindar dari risiko penyakit terkait gula, dan berkembang ideal dalam setiap aspek kehidupannya.

Komentar