Beberapa Manfaat Buah Nenas Untuk Atasi kolestrol

Punya Pengalaman di Persebaya, Kapten Bhayangkara FC Terpukul dengan Meninggalnya Bejo Sugiantoro

NAGA333 - Pelatih Deltras FC itu meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) sore WIB. Ruben Sanadi mempunyai kenangan yang indah bersama Bejo Sugiantoro. Kata Ruben Sanadi, Bejo Sugiantoro merupakan salah satu panutan di persepakbolaan Indonesia. Perlu diketahui, ayah kandung pemain Persib Bandung, Rachmat Irianto, itu meninggal dunia setelah mengalami kolaps ketika bermain sepak bola di Lapangan Sier, Surabaya, Jawa Timur.



Bejo sugiantoro sempat mendapatkan pertolongan di lapangan, lalu dibawa ke rumah sakit terdekat. Meski sempat mendapatkan perawatan intensif, namun nyawa legenda Persebaya Surabaya ini tidak tertolong.

Kabar berpulangnya pria berusia 47 tahun itu mengejutkan publik sepak bola Indonesia, termasuk NAGA333 Ruben Sanadi.

"Pertama-tama saya secara pribadi dan atas nama keluarga besar Bhayangkara FC mengucapkan turut berduka cita atas berpulangnya coach Bejo Sugiantoro," kata Ruben Sanadi, Rabu (26/2/2025).

"Kami sangat kaget karena ini peristiwa yang sangat berduka." "Apalagi beliau sedang bermain sepak bola dan kolaps lalu meninggal dunia, kabarnya seperti itu." Ruben Sanadi merasa sangat kehilangan karena Bejo Sugiantoro merupakan sosok panutan di sepak bola Indonesia, khususnya Surabaya. Baginya, Bejo Sugiantoro merupakan insiprasi pemain-pemain yang masih aktif bermain sepak bola. Pemain asal Papua itu mempunyai kenangan saat bekerjasama dengan Bejo Sugiantoro di Persebaya.

Itu terjadi saat Ruben Sanadi bergabung ke Persebaya pada Liga 1 2018.

Saat itu, Bejo Sugiantoro didapuk sebagai asisten pelatih Bajul Ijo. Selama melatih, Bejo Sugiantoro mengorbitkan pemain-pemain belakang berkelas, salah satunya Rizky Ridho.

"Rizky Ridho itu salah satu anak didiknya beliau."

"Jadi saya merasa terpukul dan kehilangan beliau yang begitu cepat." "Kita tahu bahwa ini takdir dan umur kita sampai kapan pun tidak tahu." "Sekali lagi segenap keluarga Bhayangkara FC turut berduka cita karena pernah bersama-sama dengan beliau," kata Ruben Sanadi.

Satu momen yang diingat Ruben Sanadi dari Bejo Sugiantoro. Almarhum selalu membuat ia dan pemain Persebaya saat itu untuk tenang di dalam lapangan.

"Dia bilang kalau ada tekanan dari suporter itu kami selalu diminta tenang dan jangan mudah terprovokasi." "Beliau juga panutan bagi kami pesepakbola Indonesia,” tutup Ruben Sanadi.

Komentar