Beberapa Dampak Penggunaan Berulang Antibiotik Pada Anak Kecil

Faktor Penyakit Atau Kebiasaaan Yang Menyebabkan Kaki Kering Pecah - Pecah

Naga333 - Tumit kering dan pecah-pecah (fisura) mungkin tampak seperti masalah umum yang mudah diabaikan. Namun, penyebab kondisi kaki ini dapat dipengaruhi oleh masalah kesehatan yang memerlukan perhatian, seperti diabetes. Lingkungan dan gaya hidup tertentu juga dapat menyebabkan kaki kering dan pecah-pecah. 

Kapalan, yaitu kondisi telapak kaki yang kering dan menebal, menjadi penyebab tumit pecah-pecah. Menurut Healthline, bantalan lemak di bawah tumit akan mengembang saat berjalan, yang lama-kelamaan dapat pecah-pecah. Lalu, ada beberapa faktor risiko yang mendorong terbentuknya telapak kaki kering dan pecah-pecah, yakni kondisi medis dan gaya hidup. 

Dikutip dari "avalonfire.org" dan "naga333" situs terpercaya, faktor-faktor tersebut antara lain: Faktor kondisi medis, Obesitas, Bila Anda kelebihan berat badan, Anda memberi lebih banyak tekanan pada kaki Anda, terutama tumit. Akibatnya, kulit tumit Anda lama-kelamaan bisa retak dan mengeras. Diabetes, Selain itu, penyakit yang menyebabkan kadar gula darah tinggi ini sering menjadi penyebab kaki pecah-pecah dan kering.



Kadar gula darah tinggi dapat mengganggu saraf dan mempersulit aliran darah agar tidak lancar, sehingga menyebabkan kaki kering dan pecah-pecah. Masalah ini tidak berhenti di situ saja bagi penderita diabetes, karena masalah seperti infeksi akan mudah muncul pada kaki yang kering dan pecah-pecah. 

Hipotiroidisme, Ketika kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon, kulit bisa menjadi kering dan pecah-pecah, termasuk di tumit kaki. Psoriasis dan eksim, Penyakit kulit, seperti psoriasis dan eksim, sering kali menyebabkan kulit kaki menjadi lebih kering dan mudah pecah-pecah karena adanya peradangan. 

Faktor lingkungan dan gaya hidup, Selain faktor medis, ada berbagai faktor gaya hidup dan lingkungan yang menjadi pemicu telapak kaki kering dan pecah-pecah, seperti: Paparan cuaca ekstrem Kondisi cuaca yang sangat panas atau dingin dapat membuat kulit menjadi kering sehingga lama-kelamaan akan semakin rentan pecah-pecah. 

Di negara tropis seperti Indonesia, paparan sinar matahari langsung dapat dengan mudah menyebabkan kulit kaki menjadi kering dan pecah-pecah. Penggunaan sepatu tidak tepat, Sepatu atau sandal tanpa sol yang menyangga dapat membuat kulit kaki menjadi kering dan kasar, terutama pada bagian tumit. Selain itu, jika ukuran sepatu tidak pas dengan kaki, gesekan pada tumit dapat meningkat yang dapat menyebabkan kaki kering dan pecah-pecah. 

Kebiasaan berdiri lama, Kaki mungkin harus menahan beban dalam jangka waktu yang lebih lama jika Anda berdiri dalam waktu lama untuk bekerja atau melakukan aktivitas lainnya. Kulit pada tumit kaki dapat mengeras dan akhirnya menyebabkan retakan. 

Ini adalah sejumlah faktor risiko yang dapat menyebabkan kaki kering dan pecah-pecah. Jika Anda memiliki kondisi seperti yang disebutkan di atas, sebaiknya Anda merawat kaki lebih teratur, dengan rajin mengoleskan pelembap dan menggunakan alas kaki yang tepat.

Komentar